Pipiholic Art

Search

Saturday, November 14, 2015

Sekedar Menulis

Celotehan Hari Ini..
Sekedar ingin menulis pengalaman pribadi, tanpa sedikitpun bermaksud untuk memberikan persepsi yang bertentangan dengan siapapun.
Pipiholic Art berangkat dr angka NOL yang sebenar2nya, mengingat dulu, setelah resign dari pabrik kuteks dan sabun tempat q bekerja, betapa q memulainya bukan dengan angka yang cukup, dana yang ada hanya mampu membeli bahan ngecer, itu pun dikit2, berputar sedikit demi sedikit, bertambah sedikit demi sedikit, karena sebagian juga buat biaya hidup dan lain2. Mungkin bagi org lain aq pelit,
"Masa mau ilmu tp g mau beli buku atau ikut workshop berbayar..???"
kalo ada yang bilang gitu langsung di hadapan q akan q jawab
"Mau bayar pake apa..??? Uang nya mending q belikan bahan untuk belajar sendiri..
Hahahhaa..
Dengan mendengar jawaban ini jangan lantas serta merta mengasihani aq, lha dibalik semua keterbatasan q itu aq jadi berpikir kreatif dan nda serta merta mau asal gratis bgtu saja..
AKU BELAJAR..!!!
Namun dengan cara q sendiri, se hemat dan se irit mungkin, tanpa meminta minta ilmu yang serba gratis. Mungkin nda semua org akan dengan ikhlas menjawab pertanyaan2 qt seputar keahlian kerajinan tangan mereka, karena ilmu itu adalah harta mereka, maka aq pun nda pernah berani asal bertanya tentang cara pembuatan, tips trik, dll, kepada org2 yang nda seberapa q kenal atau yg sm skali nda q kenal, bahkan pada yang q kenal baik q nda asal ceplos nanyain kecuali q udah tau bener sifat dan kepribadiannya. Intinya q ogah mencari potensi permusuhan dengan org lain. Yang q lakukan hanya memperrbanyak teman, persaudaraan, memperbanyak relasi dan lingkungan. Insha Allah yang kontinyu, bukan sekedar teman asal lewat doang.
 Cara q yang paling primitif untuk belajar adalah dengan menjelajahi dunia simbah Google dengan mencobai berbagai kata kunci, itu pun terbatas hanya gambar, kuota paket internet q jaman itu blm lah mampu buat membuka pidio2 yutub. Tentu yang juga sesama tukang soris pun tau sebatas mana pencarian melalui simbah ini. Eh, jaman dl juga blom tren instagram, pinterest, dan kroni2 nya. Jadi bnr2 dr petunjuk simbah google dan pezbuk doang an. Tu foto2 q simpen, kemudian sambil beli kawat di Toko Bahan Bangunan yg bertuliskan "Jual Kawat Dinamo" q melototin tuh foto2 selama bbrp jam sambil mikir :
"Ntu start nya dr mana ya mulainya..???"
"Ntu trus biar kaya gtu diapain ya..???"
"Ntu anyamannya biar bisa berbentuk spt itu spt apa ya..???"
"Biar kliatan rapi gmn ya..???"
Abis bertapa biasanya lgs main potong kawat, langsung start cobain. Trial & Error, salah-buang, kemudian coba lagi. Kalo jadi senyum2 sendiri..

Bulan 04 - 2011
Berikut adalah foto kamar kos q duluuu taon 2011 sebelom q kenal dunia perkawatan, maupun per aksesorisan, masih rapi dan belom ternoda oleh bahan2 soris sm skali, kerjaan sehari2 kerja dan onlen, masih sempat membaca buku dan berlama2 bermain blog di dreamsofreena.blogspot.com hehehehee.. ketahuan klo aq masuk dlm jenis NERD yang betah berlama2 di kamar.

 Bulan 06 - 2011
Dan, berikut adalah bbrp bulan kemudian setelah mulai ternoda oleh berbagai krenilan bahan2 soris. Harta karun q terbilang hanya itu saja, coba ada berapa toples kecil saja dsitu. wadah mentega itu khusus isi peniti dan yang tajam2, box biru yang di kasur itu bebatuan cina yang harganya sudah minimum, buat belajar mengapa lah pake yg mahal dl..?? dan dlm toples2 itu berisi aklirik dan resin2 yang q beli ecer, agar dapat melengkapi semua jenis dl, dikit yg penting bervariasi sehingga dapat memuaskan hasrat berkreasi. Daaaan, penting juga ditulis bahwa tang pun aq masih hanya punya 2 macam itu, satu tang pembulat dan tang 3 in 1.











Bulan 10 - 2011
Heheheee, fotonya banyak, maklum narsis..
Berikut td berturut2 setelah berlalu beberapa bulan kemudian, dimana bahan2 q semakin membuat kamar q semakin berantakan, biar bagaimanapun q merapikannya tetep aja berantakan, kawat dmn mn, tumpukan kresek berisi bahan yang nda kebagian wadah, box berbagai bentuk dan ukuran (pada umumnya bekas wadah2 kosmetik, mentega, dan makanan kenduren hehehee..), karena trial nya semakin banyak, maka beli nya kawat sudah nda per ons lagi, tetapi per kilo. hehee.. Jika ngepel pun kadang melewati bagian yang situ, coz kalo dirapiin ntar mau mulai kerja lg ogah ngebongkar.. Melihat foto2 ni bener2 menjadi kenangan tersendiri. Dimana komputer yg besar yang biasa q pake buat ntn tipi seringnya hanya nyala sendiri atau sm skali nda q nyalakan, dan dimana letop pun sudah tersingkir dari meja kecil q, karena beralih fungsi buat meja kerja, letop terongok begitu saja di lantai buat apdet barang yang sudah jadi dan dijual. Serta apdet googling an karya buat inspirasi dan apdet olshop2 bahan yang terjangkau isi rekening.

Selain dengan melototin gambar, aq biasa belajar di Toko Buku. Pada tau dong harga Buku Craft mihil bingit, dan sejak q mengenal bahan2 soris aq jadi cenderung pelit, pelit buat njajan, pelit buat beli beli buku dll, terkalahkan selalu dengan kalimat "mending duitnya buat beli bahan, kawat atau batu". Maka caranya adalah nongkrong lama lama di toko buku, hehehee.. Modalnya adalah kaki yang kuat berdiri berlama lama, dan kejahatan saya adalah : membuka plastik segel buku (MAAF, tolong yang ini jangan ditiru ya, karena satpam toko buku jaman sekarang jahat2 loo..), serius ini..!!!

Dan, satu2 nya kursus yg pernah q lakuin di sebuah Toko Bahan di Jalan Kapasan Surabaya tempat q membeli bahan2 setiap harinya (ya, nyaris setiap hari kesini, karena belanja nya nunggu dpt duit penjualan hr itu, setiap hari abis dpt duit lgs cuz kesana, semangat n niat banget ya..?? hehehe..). Biayanya 25rb perjam, segitu pun aq masih berpikir keras, lha sejam bisa dapet apa coba..??? dan biaya itu diluar bahan, karena bahan masih harus beli sendiri. Ketika diatas si embak yg ngajarin aq membawa 2 buah buku wire jewelry, kalo nda salah inget satu punya mb Yoanna, satu lagi siapa ya, lupa.. Dan ini mungkin jadi kejahatan q selanjutnya, q bertanya sm si Embak
"Mbak, boleh q pinjem liad2 bukunya..???"
"Oh, iya mba gpp, ini.. Mba pingin belajar bikin apa..??? diliat2 aja dl.."
Aq buka buku itu pelan2 dr depan smp belakang, dan setiap aq nda paham dengan penjelasan disana aq bertanya sm si Embak
"Mbak, kalo bikin yg beginian itu kok bisa begini diapain ya..???"
"Mbak, mengawali dan mengakhiri yg ini tu gmn sih kok aq g bisa..???"
Dan beberapa pertanyaan kecil lainnya, sehingga sejam pun berlalu tanpa q membuat apapun. Tapi alhamdulillah 2 buku tadi sudah masuk ke otak. Hehehheee.. Termasuk kejahatan bukan ya..??? Aq bayar kok. Tepat sejam, dan Selesai jg tepat sejam. Dan begitu turun untuk membayar administrasi ditanyain
"Tadi bikin apa mba, gmn hasilnya..???"
"Hehehee.. susah mba, g jadi apa apa.." jawab q sambil nyengir.

Ya, dengan 3 metode tersebut q belajar, dan yang paling utama adalah belajar dari pertemanan. Aq memfokuskan diri mencari teman dan persaudaraan, bukan untuk mendapat ilmu gratis, tapi untuk saling mendukung, untuk saling berkembang, dimana q akan membatu mereka semampu q, apapun itu, dalam bidang apapun itu. Dari situlah q bertemu orang2 hebat, dan orang2 hebad inilah yang kemudian membagi ilmunya seiring berkembangnya qt bersama sama, sungguh indah persahabatan yang demikian, dan banyak sekali sahabat2 q yang demikian. Aq benar2 membuktikan bahwa KEBAIKAN adalah kunci yang harus benar2 qt pegang, karena meski belum tentu org yang qt beri kebaikan akan langsung membalasnya, akan ada kebaikan lain yang sampai pada qt melalui tangan yang lain. Coba apa yang lebih indah dari pada sahabat2 yang siap sedia membantu qt disaat qt butuh. Jika demikian, nda ingin q bermuluk2 mencari materi sampai melakukan hal hal yang merusak persahabatan. Persahabatan itulah kekayaan q.

Thanks To All My Very Best Friends..
I LOVE YOU..

 Dari yang sedikit itu tadi, foto diatas di pertengahan tahun 2013

 Dengan seorang Asisten Produksi

Pipiholic Art Workshop & Store
Jln. Raya Merbabu 25, Perum. Kedundung Kota Mojokerto


Noted :
Yang q tulis ini inti nya bukan untuk mengajari org lain jadi pelit seperti saya, tapi sekedar memberikan inspirasi agar jangan jadikan keterbatasan menjadi alasan untuk kemalasan. Dan mengingatkan diri q sendiri atas perjalanan yang begitu panjang, sehingga dengan keterbatasan baru yang sekarang dapat terus tetap berkarya dan memberi, sesuai kemampuan. 
Dan sampai sekarang jika q masih pelit untuk membeli buku dan ikut workshop berbayar mahal, terlebih karena faktor prioritas, karena banyak yang jaug lebih penting dan lebih harus saya dahulukan. Karena q sedang kembali pada titik NOL tersebut lagi, melengkapi makna perputaran kehidupan yang terus bergerak.

Janji q, Pipiholic Art akan kembali ke jalurnya, jika telah sampai waktunya..

No comments:

Post a Comment

Leave Your Comment..

Kesombongan nda akan membawamu kemana mana selain pada kehancuran